Rabu, 09 November 2011
MeneNgok ruaNg Hati
Sejauh mata memandang, yang
nampak hanya tanaman teh yang menghampar luas di depan sana, bagaikan beludru
hijau menyelimuti gelombang. Kabut tipis yang ter-saput di atasnya, seperti
serpihan kapas tua lepas dari bijinya, melayang lambat ter-tiup angin.
Perkebunan teh bebukitan
ini senantiasa menebarkan ketenangan sepanjang hari. Para perempuan pemetik teh
dengan keranjang di panggung bertebaran menyusuri jalan setapak di sela
tanaman. Alangkah tenang kehidupan di daerah ini, jauh dari keegoisan dan
kekacauan, jauh dari suara bising kendaraan dan hiruk pikuk klakson karena
macetnya jalan, dan yang lebih penting jauh dari rutinitas kantor yang
melelahkan.
Angin malam di lembah ini
tak mampu mengusirQ tuk beranjak dari kursi tua yang Q duduki. Ada galau
tertanam disana, benih luka tersebar. Mungkin tak lama lagi akan tumbuh menjadi
keangkuhan. Seperti yang selama ini diam-diam aQ simpan.
Pukul sembilan malam.
Dingin merayapi persendianQ, menyusup melalui rajutan dibalik jaket dongker
yang Q kenakan. Di depan sana lembah hijau suram berselimut kegelapan hanya
diterangi taburan berjuta bintang dan obor disebelahQ yang kian meredup oleh
tiupan lembut sang bayu.
ImajinasiQ sibuk membuka
lembar-lembar lalu. Berbalik cepat ke putaran waktu dulu. Terkenang kembali saat
masih berstatus penghuni kampuz hijau, banyak hal terlewati disana. Terkenang
kembali tahun-tahun yang telah lalu, masa dimana Dulu aQ, Engkau dan mereka
pernah menjadi Qt. Disatukan dalam keindahan ragam warna sang pelangi, belajar
menilik ciNta pada univesitas kehidupan. walau sekarang Semua telah berbeda, Qt
hidup dalam impian yang tak lagi beriringan. Namun pada saatnya nanti Qt akan
betemu dalam sebuah persinggahan, Q berharap dirimu tetaplah menjadi saudaraQ
karena Qt pernah menjadi Qt dan Qt akan tetap menjadi Qt meski dalam langkah
yang berbeda.
Pagi menjelang subuh. Udara
dingin menusuk kulit. Dengan menahan rasa kantuk, Q langkahkan kaki menuju
pancuran air di samping penginapan. Q dengar suara nyanyian kodok di kebun.
Tanah basah. Dedaunan basah. Batang-batang pohon basah. Semua nampak basah, hujan
semalam memang lumayan deras, sederas perasaan hampa yang Q rasakan, namun pagi
ini Q kembali menjadi diriQ yang dulu. Q mulai menyentuh air yang begitu
dingin, Q tunaikan tugasQ dan mulai berwudhu sebelum melaksanakan shalat
shubuh.
Q mulai hari ini dengan
menengadahkan wajahQ pada_Mu ya Rahmaan,,,, Q meminta agar Engkau senantiasa
melindungi mereka yang Q sayangi dan menetapkannya dalam naungan Arsy pada hari
yang tidak ada naungan selain naungan-Mu. Pada_Mu Q berharap agar Engkau
mengampuni makhluq_Mu yang telah menorehkan luka pada hatiQ, Ya Allah siramilah
mereka dengan rahmat_Mu dan bersihkan hati kami dalam telaga cinta_Mu, dan
kumpulkan kami di Jannah_Mu. Semoga kami menjadi manusia yang dapat meresapi
manisnya iman dan islam.
aQ tetaplah jiwa yang
mandiri. KedamaianQ tetaplah pilihanQ, yang mungkin akan sedikit terusik oleh
ketidak-ramahan orang lain, tapi tetap aQlah yang memutuskan untuk merasa damai
bersama diriQ sendiri. aQ jiwa yang berhak untuk berhasil. Maka akan Q gunakan
apa pun yang ada pada diriQ, untuk belajar dan bekerja yang menjadikanQ
bermanfaat bagi orang lain. Mudah-mudahan dengannya Allah melembutkan hati
orang lain kepadaQ, agar mereka memperlakukanQ dengan lebih ramah dan santun,
dan agar kehidupan ini berlaku lembut kepada hatiQ. TuhanQ Yang Maha Sejahtera,
Damaikanlah aQ bersama diriQ sendiri, gagahkanlah hatiQ dalam pelajaran dan
pekerjaanQ, dan jadikanlah aQ pribadi yang penting bagi kebaikan hidup sesamaQ.
Toh tak ada ada yang salah
dengan ciNta, tawa juga air mata. Semua rasa adalah keseharian, seperti juga
bahagia. Maka Q ingin menapaki hari ini dengan optimisme. Time to act,,,
biarkan hatiQ senantiasa membersamai_Mu dalam ketaatan,,, Q ingin atmosfer
ciNta itu tetap disana.
"you are my best sister"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 comments:
sejenak mataQ tak mampu Qalihkan dari layar kaca di depanQ. hmmm teringat kmbli masa-masa silam dmn AQ. Kmu, dan Dia pernah enjadi Qt.hehehhehe
Posting Komentar